Megawati Berikan Arahan Kepada Kepala Daerah PDIP Secara Tertutup

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri menghadiri agenda pembekalan bagi kepala dan wakil kepala daerah pemenang pilkada 2024. Ia memberikan pengarahan secara tertutup di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, pada Ahad, 18 Mei 2025.

Pantauan Tempo, mantan presiden itu hadir di lokasi mengenakan pakaian merah-hitam. Sekitar pukul 13.55, anggota partai melakukan sesi foto bersama dengan Megawati di area lapangan. Ia didampingi Ketua DPP Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Digital PDIP Prananda Prabowo. 

Adapun pembekalan kepala daerah PDIP ini berlangsung sejak Jumat, 16 Mei 2025, dan berakhir pada hari ini. Sejumlah petinggi partai yang terlihat pada hari terakhir pembekalan di antaranya Komarudin Watubun, Djarot Saiful Hidayat, Ganjar Pranowo, Basuki Tjahaja Purnama, Deddy Sitorus, hingga Yasonna Laoly. 

Sementara itu, Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno tak hadir dalam agenda pembekalan ini. 

Seusai agenda sesi foto bersama, Megawati, petinggi partai, dan para kader memasuki gedung. Ganjar, yang menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah, menyampaikan laporan kesimpulan pembekalan. 

”Menggenapi seluruh janji-janji politik dalam koridor kepartaian kita, semua sekali lagi saling tolong-menolong, saling membantu, saling berbagi pengalaman, dan tentu saja hasil akhirnya adalah kemajuan di daerah bapak-ibu sekalian,” ucap Ganjar di hadapan Megawati dan para anggota partai lainnya. 

Dia mengatakan kegiatan pembekalan ini bertujuan menyeragamkan pemahaman terkait dengan agenda bersama partai. Menurut Ganjar, para kepala daerah dari PDIP memiliki janji-janji politik yang harus dipenuhi kepada masyarakat. Agenda pembekalan ini, ia melanjutkan, merupakan komitmen DPP PDIP dalam merumuskan berbagai permasalahan dan tantangan yang mungkin dihadapi para kepala daerah. 

Ganjar memaparkan tiga topik utama yang menjadi hasil dari pembekalan ini. Ketiganya adalah mengenai potensi daerah, tata kelola pemerintahan, dan juga agenda-agenda ciri khas PDIP. “Dan tiga agenda ini memiliki fokus, tantangan, dan lesson learned dari masing-masing pengalaman yang telah kita bagikan,“ tutur dia.