TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah truk tangki bahan bakar minyak mengalami kecelakaan karena menabrak tiga bangunan rumah toko di Jalan Dr Sumarno di Cakung, Jakarta Timur, pada Rabu pagi. Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Darwis Yunarta mengatakan, kecelakaan lalu lintas ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB.
"Kendaraan truk tangki yang dikemudikan Panji Ketawang menabrak tiga ruko di Cakung," kata Darwis di Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025, seperti dilansir dari Antara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan keterangan yang diperoleh polisi, kecelakaan itu bermula saat sopir truk tangki berusaha menghindari empat sepeda motor yang berhenti di depannya saat kendaraan melintas di Jalan Dr Sumarno arah timur. "Pengemudi menghindari kendaraan di depannya, kemudian membanting stir ke kiri sehingga menabrak tiga bangunan ruko," katanya.
Kanit Lantas Polsek Cakung Anjun Komisaris Dwi Hari Setianto memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Meski sempat tersendat, arus lalu lintas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) sudah lancar. Polsek Cakung sudah menghubungi Jasa Marga untuk meminta bantuan truk derek. "Minta bantuan Jasa Marga untuk menarik kendaraan yang nabrak rumah ini untuk dibawa ke tempat laka di Pulogebang," katanya.
Sopir truk bernama Panji Ketawang, 29, mengatakan kecelakaan terjadi karena dia kaget ada beberapa sepeda motor berhenti mendadak karena lampu penyeberangan yang tiba-tiba merah. "Lampu penyeberangan tau-tau merah aja gitu, ga ada apa-apa. Otomatis motor pada berhenti kan, saya mah udah klakson, cuman ga pas rem sama saya, akhirnya saya mau ga mau buang ke kiri," kata Panji.
Panji memutuskan banting stir ke arah kiri untuk menghindari tabrakan dengan sepeda motor di depannya. Sopir truk dan keneknya selamat dalam kecelakaan itu, meski rekannya sempat terjepit ketika truk menabrak ruko. "Selamat Alhamdulillah, cuman tadi sempat terjepit kan itu ada kaca kena bangunan," katanya.
Pilihan Editor: Mengapa Sulit Menjerat Ormas yang Menjalankan Bisnis Ilegal