Usai Layar Lebar My Stupid Boss Hadir dalam Versi Animasi, Hadirkan Duet Ikonik Reza Rahadian dan BCL

CANTIKA.COM, Jakarta - Setelah sukses besar di layar lebar, My Stupid Boss kini hadir dalam format baru yang lebih liar dan ekspresif yaitu My Stupid Boss: The Animated Series, yang tayang perdana di Vidio mulai 14 Juni 2025 kemarin. Serial animasi ini menghadirkan 13 episode berdurasi 26 menit, dengan setiap episode menyuguhkan kekacauan kantor yang tak ada habisnya, tentu saja karena ulah sang Bossman.

Serial ini tetap hadir dengan genre komedi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Menariknya, serial animasi ini juga Kembali menghadirkan duet ikonik Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari (BCL) sebagai pengisi suara Bossman dan Kerani. Tak hanya itu jajaran aktor Malaysia seperti Chew Kin Wah, Bront Palarae, Atikah Suhaime, dan Iskandar Zulkarnain, juga hadir dalam serial ini. Di dunia animasi, karakter Bossman tampil lebih mengesalkan, dramatis, dan lebih bebas gebrak meja, membuat kisahnya jauh lebih absurd tapi tetap mengundang tawa.

Disutradarai oleh Daryl Wilson dan diproduksi oleh Falcon Pictures, versi animasi ini menyajikan dinamika antara Bossman yang super menyebalkan dan Diana alias Kerani yang cerdas tapi selalu jadi sasaran empuk kekacauan di kantor.

“Senang bisa kembali memerankan Boss, kali ini dalam bentuk animasi. Karakternya tetap nyentrik, ceroboh, dan bossy. Tapi di versi ini, absurditasnya bisa didorong lebih jauh,” kata Reza Rahadian, dalam pernyataan tertulis yang diterima Cantika. Ia mengaku tidak kesulitan kembali menyuarakan karakter ikonik ini karena sudah sangat familiar dan melekat di ingatannya.

Sementara itu, BCL merasa versi animasi memberi ruang lebih luas bagi karakter Kerani. “Di sini Kerani lebih ekspresif dan ‘galak’, tapi tetap charming. Tantangannya, tentu, adalah bagaimana menyampaikan semua itu hanya lewat suara,” ungkapnya.

Memakan Waktu Dua Tahun

Berangkat dari lima buku populer karya chaos@work yang awalnya ditulis di blog pribadi pada 2005, My Stupid Boss telah melalui berbagai format: dari blog ke buku, lalu ke layar lebar, dan kini hadir sebagai serial animasi yang lebih liar.

Serial ini dikembangkan selama kurang lebih dua tahun, dari perancangan konsep hingga animasi akhir, dan Lebih dari 200 orang terlibat dalam proses kreatifnya. Uniknya, dialog ditulis dalam Bahasa Indonesia lalu diterjemahkan ke Bahasa Melayu untuk karakter-karakter dari Malaysia.

Animasi baru dibuat setelah rekaman suara selesai, agar gerakan dan ekspresi karakter bisa disesuaikan dengan intonasi dan emosi para pengisi suara.

Pilihan Editor: 4 Fakta Menarik Film Pangku, Debut Reza Rahadian jadi Sutradara

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika