Dear Generasi Z Single, Ini 3 Tips Quality Time yang Bisa Kamu Coba

5 hours ago 4

CANTIKA.COM, Jakarta - Buat kamu para generasi Z yang masih single dan sering merasa FOMO (Fear of Missing Out), mungkin ini saatnya berhenti sejenak dan memikirkan: sudahkah kamu benar-benar menikmati waktumu sendiri?

Tara de Thouars, psikolog klinis, membagikan tips-tips penting bagaimana para Gen Z, khususnya yang sedang sendiri, bisa memaksimalkan quality time dengan diri sendiri. Dalam wawancara yang berlangsung di Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis, 22 Mei 2025, Tara menyampaikan bahwa usia 20-an hingga awal 30-an adalah fase yang rentan.

“Faktor risiko stres paling tinggi itu di usia 20–35. Karena ini lagi di fase-fase quarter life crisis, jadi tekanan, burnout, dan stresnya biasanya tinggi banget,” ujarnya.

Nah, berikut ini beberapa tips dari Tara untuk kamu yang single tapi ingin tetap waras, bahagia, dan berkembang:

1. Izinkan Diri untuk Beristirahat

Banyak anak muda merasa bersalah saat ingin rehat. Padahal, tubuh dan mental kita butuh istirahat juga. “Penting untuk kita membolehkan diri sendiri untuk beristirahat. Karena sering kali kita pengen, tapi nggak ngebolehin, karena takutnya nanti jadi nggak produktif, takut ketinggalan, dan segala macam,” kata Tara.

Beristirahat bukan berarti malas. Justru itu adalah bentuk perawatan diri agar bisa kembali produktif secara maksimal.

2. Rayakan Me Time dengan Aktivitas Favorit

Tara menyarankan untuk mengenali apa yang bikin kamu nyaman dan bahagia. Ini bisa jadi kegiatan ringan, tapi berdampak besar untuk kesehatan mental. “Boleh kok aku doing self-care dulu, Boleh kok aku me time dulu, Kegiatan apa yang mau dilakukan, balik lagi ke kenyamanan masing-masing,” jelasnya.

Misalnya, nonton drama Korea, baca buku, olahraga, atau sekadar tidur siang. Asal rutin dan dilakukan dengan sadar, ini bisa jadi bahan bakar untuk semangatmu.

3. Mulai dari Passion dan Zona Nyaman

Kalau kamu belum tahu mau ngapain, mulai saja dari hal yang kamu suka. Passion bisa jadi pintu awal keluar dari rutinitas yang bikin stres. “Ada orang yang passion-nya olahraga, ya jadikan itu zona nyamannya. Ada yang passion-nya baca buku, nonton K-Drama, atau sekadar leha-leha aja gitu, jadikan itu momen nyamannya,” ujar Tara.

Zona nyaman bukan berarti stagnan, tapi bisa menjadi tempat recharge sebelum kembali menantang diri sendiri. “Sehingga setelah recharge, kita punya energi lebih banyak untuk bisa mengembangkan diri, berinovasi, dan juga menjaga kesehatan mental kita,” lanjutnya. 

Jadi, yuk mulai manfaatkan quality time versi kamu sendiri. Karena bahagia itu, bisa dimulai dari diri sendiri.

Pilihan Editor: Tren Kencan Textationship yang Lagi Hits di Gen Z

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |