CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris pemenang Oscar Gwyneth Paltrow kembali mencuri perhatian publik, bukan lewat peran akting, melainkan karena keterlibatannya dalam video promosi unik dari perusahaan teknologi Astronomer. Video tersebut hadir di tengah sorotan publik terhadap skandal yang melibatkan dua eksekutif perusahaan, Andy Byron dan Kristin Cabot, yang tertangkap kamera berpelukan mesra saat konser Coldplay pada 15 Juli lalu.
Skandal itu menjadi viral setelah momen keduanya terekam oleh kiss cam dan tersebar luas di media sosial. Andy Byron saat itu menjabat sebagai CEO, sementara Kristin Cabot adalah kepala sumber daya manusia di Astronomer.
Dibanding menanggapi serius spekulasi yang beredar, Astronomer mengambil langkah tak terduga, di mana mereka melibatkan Gwyneth Paltrow dalam sebuah video parodi bertema konferensi teknologi. Dalam video tersebut, Paltrow mengumumkan dirinya sebagai "juru bicara sementara" yang mewakili lebih dari 300 karyawan perusahaan.
“Saya direkrut sementara untuk mewakili Astronomer,” ujar Paltrow dengan nada bercanda dalam video yang dirilis 25 Juli. “Perusahaan telah menerima banyak pertanyaan dalam beberapa hari terakhir, dan saya di sini untuk menjawab pertanyaan paling umum.”
Alih-alih membahas isu perselingkuhan, Paltrow dengan luwes mengalihkan pembicaraan ke topik data dan teknologi, serta mempromosikan konferensi DataOps milik Astronomer.
“Kami senang melihat banyak orang tiba-tiba tertarik dengan otomatisasi alur kerja data,” katanya, sambil menyelipkan kalimat-kalimat lucu seperti “OMG apa yang sebenarnya...” dan “Bagaimana kabar tim media sosial Anda,” sebelum kembali fokus membahas produk mereka.
Penyataan Khas Public Relation
“Kami akan kembali melakukan apa yang kami kuasai: memberikan hasil luar biasa bagi pelanggan kami. Terima kasih atas perhatian Anda.”
Tanggapan publik terhadap pendekatan ini pun sangat positif. Warganet bahkan memuji cara Astronomer menangani krisis dengan humor dan strategi branding yang cerdas. “Manajemen krisis yang luar biasa,” tulis seorang pengguna X (sebelumnya Twitter). “Ini mungkin strategi pemulihan terbaik yang pernah saya lihat dalam beberapa waktu terakhir,” ujar yang lain. “Ini kelas master PR. Mereka mengambil momen paling viral dan mengubahnya jadi kampanye brand awareness yang keren,” kata warnager lainnya berkomentar.
Sementara itu, setelah penyelidikan internal, Byron mengundurkan diri dari jabatannya pada 19 Juli lalu. Dewan direksi menyatakan bahwa Byron gagal memenuhi standar perilaku perusahaan. Saat ini, salah satu co-founder, Pete DeJoy, menjabat sebagai CEO sementara. Beberapa hari kemudian, Cabot juga dikonfirmasi telah meninggalkan perusahaan. Seorang juru bicara Astronomer menyatakan pada 24 Juli bahwa ia telah mengundurkan diri secara resmi.
Hingga kini, baik Byron maupun Cabot belum memberikan pernyataan publik terkait hubungan mereka ataupun insiden di konser Coldplay. Namun satu hal yang pasti: Astronomer berhasil mengubah badai skandal menjadi panggung promosi yang tak terlupakan dan Gwyneth Paltrow menjadi bintang utamanya. (LK)
Pilihan Editor: Co-Parenting bareng Chris Martin, Gwyneth Paltrow: Dia Punya Semangat yang Manis
ENEWS
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika