Review Dandadan: Evil Eye, Anime Horor Komedi Supernatural dengan Visual Spektakuler dan Villain Seram

CANTIKA.COM, Jakarta - Setelah sukses dengan serial anime-nya di musim pertama, Dan Da Dan kembali hadir lewat film kompilasi berjudul Dandadan: Evil Eye. Film ini merangkum tiga episode pertama dari musim kedua dan ditayangkan secara teatrikal, menciptakan pengalaman visual yang intens dan memukau.

Dirilis secara global mulai akhir Mei hingga pertengahan Juni 2025, film ini sukses mencuri perhatian penonton lewat kombinasi genre yang unik dan atmosfer cerita yang menggetarkan.

Cerita Dimulai Langsung dari Titik Panas

Tanpa basa-basi, Dandadan: Evil Eye langsung melanjutkan cerita dari akhir musim pertama. Momo Ayase, Okarun, dan teman kecil Momo bernama Jiji dihadapkan pada serangkaian peristiwa horor supernatural yang terjadi di rumah keluarga Jiji. Nuansa cerita langsung berubah mencekam ketika kehadiran arwah jahat dan makhluk mitos mengganggu kedamaian mereka.

Salah satu highlight dari film ini adalah kemunculan sosok Evil Eye, entitas jahat yang merasuki tubuh Jiji. Sosok ini menjadi inti dari konflik, memunculkan adegan-adegan menegangkan sekaligus memancing rasa penasaran penonton terhadap kekuatan dan asal-usulnya.

Visual Spektakuler dari Science SARU

Tak bisa dipungkiri, kekuatan utama Dandadan: Evil Eye ada pada animasinya. Studio Science SARU sekali lagi membuktikan kemampuannya dalam menyuguhkan visual yang out-of-the-box. Gaya animasi yang dinamis, eksperimental, dan penuh warna menjadikan film ini tak hanya menarik secara naratif, tetapi juga memanjakan mata.

Adegan pertarungan disajikan dengan energi tinggi, diselingi dengan elemen horor absurd dan humor slapstick khas serial ini. Penggunaan warna ungu dan emas dalam adegan tertentu menciptakan kesan mimpi buruk yang sureal dan mengesankan.

Karakter dan Emosi yang Makin Dalam

Selain visual dan aksi, film ini juga menggali sisi emosional dari karakter-karakternya, terutama Jiji. Lewat latar belakang rumah dan keluarganya, kita diajak memahami tekanan yang dihadapinya dan bagaimana ia berjuang menghadapi entitas jahat dalam dirinya. Penonton tidak hanya disuguhkan pertarungan fisik, tetapi juga konflik batin dan relasi persahabatan yang kuat di antara para tokoh utama.

Hubungan antara Momo, Okarun, dan Jiji ditampilkan dengan hangat namun tetap penuh kekonyolan, menciptakan keseimbangan sempurna antara drama dan komedi.

Evil Eye: Villain yang Unik dan Menyeramkan

Sosok Evil Eye layak disebut sebagai salah satu antagonis terbaik dalam anime saat ini. Terinspirasi dari mitos “mata jahat” dan urban legend Jepang, makhluk ini memiliki kemampuan untuk menciptakan halusinasi, mengendalikan tubuh Jiji, dan memunculkan kengerian psikologis yang nyata.

Desain karakternya yang menyeramkan, ditambah kekuatannya yang tak terduga, membuat setiap kemunculannya di layar terasa mengintimidasi. Ia bukan hanya musuh yang kuat secara fisik, tapi juga membawa ancaman emosional dan spiritual bagi para karakter utama.

Dandadan: Evil Eye bukan sekadar kompilasi episode biasa. Film ini berhasil memanfaatkan format layar lebar untuk menyuguhkan pengalaman sinematik yang utuh dan memukau. Dengan kombinasi animasi unik, cerita horor penuh misteri, dan dinamika karakter yang kuat, film ini cocok untuk penggemar anime genre-bending.

Bagi yang sudah mengikuti serialnya, film ini akan terasa seperti pesta visual dan emosional. Sementara bagi penonton baru, Dandadan: Evil Eye bisa jadi gerbang yang menarik untuk masuk ke dunia Dan Da Dan yang absurd namun adiktif.

Rating: 9/10 – Wajib Tonton untuk Pecinta Horor Komedi dengan Visual Spektakuler.

Pilihan Editor: Review Film Elio (2025): Hadirkan Pesan Emosional Tentang Kesepian Lewat Petualangan Antargalaksi

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika