Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp 16.327 per Dolar AS

4 hours ago 1

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah ditutup menguat pada level Rp 16.327 per dolar Amerika Serikat pada perdagangan sore ini, Kamis, 22 Mei 2025. Rupiah menguat 71 poin dari penutupan sebelumnya di level Rp 16.396. Pengamat mata uang Ibrahum Assuaibi memprediksi rupiah akan ditutup menguat di rentang Rp 16.240 - Rp 16.330 dalam perdagangan besok.

“Dolar Amerika Serikat tetap lemah di tengah kekhawatiran atas penumpukan utang AS,” ucap Ibrahim dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 22 Mei 2025. Agensi pemeringkatan kredit Moody’s memangkas rating utang AS dari Aaa menjadi Aa1. Pemangkasan peringkat utang ini disebabkan oleh beban utang dan biaya bunga yang melampaui negara-negara lain.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Faktor lainnya adalah kegagalan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina. Menurut Ibrahim, Ukraina akan meminta Uni Eropa untuk mempertimbangkan langkah-langkah agar mengisolasi Moskow.

Sementara itu di dalam negeri, Bank Indonesia kembali mencatat defisit transaksi berjalan di kuartal I 2025, yaitu sebesar US$ 0,2 miliar. Defisit ini lebih rendah dari kuartal IV 2024 sebesar US$ 1 miliar.

Ibrahim mengatakan, defisit yang menurun ini disumbang oleh surplus perdagangan barang yang meningkat, terutama dari sektor nonmigas. “Investasi portfolio juga meningkat, terutama dipengaruhi aliran masuk modal asing pada surat utang domestik,” kata dia.

Terpisah, Gubernur BI Perry Warjiyo mengklaim neraca pembayaran tetap terjaga dengan adanya aliran masuk investasi pada kuartal II 2025. “(Aliran modal masuk) Mei 2025 kembali meningkat, terutama ke Surat Berharga Negara (SBN) dan saham,” kata Perry dalam konferensi pers pada Rabu, 21 Mei 2025. Adapun total aliran modal yang masuk pada Mei 2025 mencapai Rp 20,63 triliun.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |