Bursa Calon Ketua Umum PPP

5 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Jelang muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang direncanakan berlangsung pada Agustus-September 2025, sembilan nama sudah mulai beredar sebagai calon ketua umum partai berlambang Kabah ini. Nama-nama ini berasal dari kalangan internal maupun eksternal partai.

Juru bicara Dewan Pimpinan Pusat PPP Usman Muhammad alias Donnie Tokan mengungkapkan, beberapa kandidat telah menjalin komunikasi dengan jajaran pengurus partai. Bahkan sebagian di antaranya disebut sudah melakukan konsolidasi dan menggalang dukungan menjelang muktamar. “Dari nama-nama itu ada yang sudah bertemu langsung dengan pengurus, baik di pusat maupun wilayah,” kata Donnie kepada Tempo, Rabu, 14 Mei 2025. Namun, Donnie belum bersedia merinci siapa saja kandidat yang telah aktif melakukan pendekatan tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dari kalangan internal, sudah ada lima tokoh yang disebut-sebut masuk dalam bursa ketua umum:

Muhammad Mardiono - Pelaksana tugas Ketua Umum PPP
Muhammad Romahurmuziy - Ketua Majelis Pertimbangan PPP dan mantan Ketua Umum PPP
Sandiaga Salahuddin Uno - Wakil Ketua Dewan Pembina PPP dan eks Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Amir Uskara - Wakil Ketua Umum PPP
Taj Yasin Maimoen - Putra ulama Maimoen Zubair dan Wakil Gubernur Jawa Tengah

Sementara dari luar partai, empat tokoh nasional juga santer sebagai kandidat ketua umum partai potensial. Beberapa nama yang santer disebut adalah:

Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman - Penasihat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional dan mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Saifullah Yusuf - Menteri Sosial dan mantan Wakil Gubernur Jawa Timur
Amran Sulaiman - Menteri Pertanian
Agus Suparmanto - Mantan Menteri Perdagangan

Selain sembilan nama tersebut, nama Suharso Monoarfa, Ketua Umum PPP periode sebelumnya, disebut juga masih berpeluang mencalonkan diri. “Tentunya peluang beliau juga besar apabila bersedia maju,” ujar Donnie.

Donnie menyatakan, partainya terbuka terhadap kandidat eksternal selama memiliki visi dan komitmen untuk membangkitkan PPP ke depan. “Kalau benar nama dari eksternal ini akan maju, tentunya kami akan menyambut baik,” katanya.

Dengan muktamar yang akan digelar beberapa bulan mendatang, PPP berharap bisa memilih pemimpin baru yang mampu mengonsolidasikan kekuatan partai sejak dini menjelang Pemilu 2029. “Kami semua pengurus ingin segera melaksanakan muktamar dan memilih ketua umum baru agar memiliki waktu cukup untuk melakukan konsolidasi menyeluruh,” ujar Donnie.

Romahurmuziy atau Romy, salah satu kandidat dan tokoh senior partai, menyatakan, PPP tidak seharusnya menutup diri terhadap kandidat dari luar. "Yang terpenting, figur tersebut mampu memajukan dan mengangkat kembali PPP ketika Pemilu 2029. Kalau masalah AD/ART bisa diubah,” kata Romy.

Beberapa tokoh seperti Dudung Abdurachman, Saifullah Yusuf, dan Sandiaga Uno belum memberikan konfirmasi atas pencantuman nama mereka dalam bursa calon ketua umum PPP. Pesan konfirmasi yang dikirimkan Tempo melalui WhatsApp hanya menampilkan centang dua abu-abu, tanda pesan belum dibaca.