CANTIKA.COM, Jakarta - Ternyata banyak dari kita memilih sepatu yang agak sempit karena menganggap akan longgar seiring waktu. Faktanya, itu jarang terjadi, bahkan membuat banyak orang tertatih-tatih selama 20 menit setelah keluar rumah. Menurut meta-analisis studi tahun 2018 yang diterbitkan dalam Journal of Foot and Ankle Research, para peneliti menemukan bahwa sebanyak 72 persen orang di seluruh dunia memakai sepatu yang tidak pas. Dan menurut para ahli, hal itu bisa jadi lebih dari sekadar gangguan.
Meskipun estetika kerap menjadi faktor utama dalam memilih sepatu, kita tidak boleh melupakan fungsi sepatu untuk memberikan dukungan dan bantalan, membantu mendistribusikan berat badan secara merata di seluruh kaki, menurut Jacqueline Donovan, dokter kedokteran podiatri (DPM) juga anggota American College of Foot and Ankle Surgeons (FACFAS)
"Keseimbangan ini mengurangi tekanan pada area tertentu, meminimalkan risiko kondisi seperti plantar fasciitis dan nyeri sendi," kata dokter yang juga ahli bedah kaki dan pergelangan kaki bersertifikat di Erie Foot & Ankle Center di Beachwood, Ohio, dikutip dari laman Real Simple.
Perlu kita ketahui, sepatu yang tidak pas dapat menyebabkan cedera serta bunion, hammertoe, dan kapalan.
Suzanne Levine, ahli bedah podiatrik bersertifikat dan penulis My Feet Are Killing Me, menambahkan bahwa banyak nyeri tubuh pasiennya berasal dari sepatu yang buruk. "Pasien yang memakai sepatu tidak nyaman lebih berisiko mengalami masalah pinggul, lutut, dan punggung dibandingkan dengan mereka yang memakai sepatu nyaman dan suportif serta berjalan secara teratur," katanya.
Nah, untuk menghindari hal itu terjadi, berikut beberapa tips agar kita lebih nyaman memakai sepatu dari para pakar.
1. Pastikan Tali Sepatu Kencang, tapi Tidak Ketat
Tali sepatu yang kencang cukup penting untuk kenyamanan, menurut Dr. Donovan. Jika tali sepatu terlalu longgar, kaki dapat meluncur ke depan menyebabkan tekanan pada jari-jari kaki, yang menyebabkan lecet akibat gesekan yang disebabkan oleh gerakan konstan. Di sisi lain, tali yang terlalu ketat dapat mengganggu dan melukai kulit. Jika tali sepatu tidak memiliki cukup lubang, coba tambahkan tali tambahan untuk memastikan tali sepatu pas.
2. Luangkan Waktu untuk Membiasakannya
Sangat mudah untuk menjadi korban sepatu yang tidak pas saat berbelanja daring atau hanya menghabiskan beberapa detik untuk mencobanya di toko. Sebelum memakai sepatu baru, biasakan memakainya secara perlahan, menurut Damian Roussel, ahli bedah kaki dan pergelangan kaki bersertifikat di Centers for Advanced Orthopaedics di Maryland.
Damian merekomendasikan untuk memakainya dalam waktu singkat di sekitar rumah sebelum memakainya seharian penuh. "Aktivitas ini membantu membentuk sepatu secara bertahap sesuai bentuk kaki kita masing-masing," kata Dr. Roussel.
3. Melembutkan Sepatu yang Kaku
Sepatu kulit yang keras mungkin tampak bagus, tetapi dapat merusak kaki. Sebab kaki bergerak dalam tiga arah, yaitu ke atas, ke bawah, ke samping, dan dalam gerakan memutar, menurut dr. Levine. "Kulit yang keras membatasi gerakan alami ini, yang menyebabkan ketidaknyamanan, kekakuan, dan potensi lecet," katanya.
Dr. Donovan membagikan beberapa cara agar lebih nyama pakai sepatu kulit.
- Menggunakan kondisioner kulit: Oleskan produk yang dibuat khusus untuk sepatu kulit atau minyak cerpelai untuk membantu melonggarkan bahannya.
- Membengkokkan sepatu dengan hati-hati: Menggerakkannya maju mundur dengan tangan secara perlahan dapat membantu mengendurkan kekakuan.
- Melembapkan dengan petroleum jelly: Oleskan sedikit pada area yang kaku.
4. Kenakan Kaus Kaki yang Tepat
Kaus kaki mungkin tidak terlalu diutamakan, tetapi seharusnya tidak demikian. "Kaus kaki berfungsi sebagai penyangga antara kaki dan sepatu, mengurangi gesekan dan menyerap kelembapan, yang membantu mencegah lecet serta ketidaknyamanan," kata dr. Donovan.
Kaus kaki yang tidak pas dapat menggumpal, menyebabkan titik-titik tekanan dan iritasi. Jadi, pilih kaus kaki yang sesuai dengan bentuk kaki tanpa terlalu ketat. Mengenakan kaus kaki yang cukup melindungi kaki dapat menghindari beberapa penyebab umum nyeri kaki.
Tips memilih kaus kaki
- Kaus kaki tipis dan menyerap keringat harus dikenakan dengan sepatu yang pas.
- Kaus kaki tebal dan berbantalan dapat lebih nyaman dikenakan dengan sepatu bot atau sepatu kets.
- Kaus kaki katun paling cocok untuk pakaian kasual, kata Dr. Donovan, karena bahannya dapat memerangkap kelembapan, yang menyebabkan lecet. Untuk aktivitas yang berkeringat, pilih bahan yang menyerap kelembapan.
- Kaus kaki kompresi dapat meredakan pembengkakan dan baik untuk orang dengan varises atau sirkulasi yang buruk, menurut Dr. Levine.
- Kaus kaki tanpa jahitan dapat membantu meminimalkan risiko lecet, kata Dr. Roussel.
5. Jaga Kelembapan Kaki
Menjaga kelembapan kaki dapat mengurangi gesekan dan mencegah lepuh saat memakai sepatu apa pun. "Gunakan krim atau losion kaki secara teratur, terutama jika kamu memiliki kulit kering atau pecah-pecah," kata Dr. Roussel. (SRP)
Pilihan Editor: Tips Nia Ramadhani dalam Memilih Sepatu Anak
REAL SIMPLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika