Liputan6.com, Jakarta Sholat witir adalah ibadah sunnah penutup malam yang sangat dianjurkan. Setelahnya, umat Muslim dianjurkan membaca doa witir untuk memohon ampun dan perlindungan kepada Allah SWT.
Doa witir menjadi bentuk penghambaan dan harapan, baik untuk urusan dunia maupun akhirat. Membaca doa witir dapat memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan melafalkan doa witir, seorang hamba menunjukkan ketulusan ibadah dan kesungguhan dalam memperbaiki diri. Doa ini juga membawa ketenangan di penghujung malam.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang doa witir, Senin (30/6/2025).
Ribuan jamaah berkumpul di kompleks Al-Aqsa Yerusalem untuk malam Laylat Al-Qadr atau malam takdir, malam paling suci di bulan ramadhan.
Doa Setelah Shalat Witir
Mengutip kajian yang dipublikasikan di Proceeding Conference on Da’wah and Communication Studies Vol. 1 No. 1, December 2022, dooa adalah ibadah karena merupakan perintah dari Allah SWT. Melakukan segala sesuatu yang diperintahkan oleh-Nya adalah suatu ibadah. Doa merupakan suatu bentuk komunikasi dengan Allah swt. di mana manusia memohon, meminta, dan mengungkapkan atas semua yang diinginkan dan diharapkan dalam rangka untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Salah satu doa witir yang dianjurkan untuk dibaca setelah sholat adalah bacaan tasbih yang penuh makna ini:
سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوْسُ (Subḥānal-Malikil-Quddūs) — diucapkan tiga kali, dengan bacaan ketiga disarankan lebih panjang dan dengan suara yang lebih keras sebagai bentuk pengagungan.
Artinya: "Maha Suci Allah, Raja Yang Maha Suci."
Setelah itu, dilanjutkan dengan bacaan:
رَبُّ الْمَلائِكَةِ وَالرُّوْحِ (Rabbul-Malāʾikati war-Rūḥ), yang berarti: "Tuhan para malaikat dan ruh (Jibril)."
Dalam doa witir, bacaan ini mencerminkan pengakuan atas keagungan dan kekuasaan Allah SWT yang menguasai seluruh alam semesta, termasuk makhluk mulia seperti malaikat dan ruh. Ucapan ini menjadi bentuk dzikir yang sangat dianjurkan setelah sholat witir, terlebih bila dilakukan di sepertiga malam terakhir, saat waktu mustajab untuk memohon ampun dan petunjuk dari-Nya.
Doa Setelah Shalat Witir
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْـأَلُكَ اِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًاقَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَاءَ عَنِ النَّاسِ اَللّٰهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخُشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللهُ يَااَللهُ يَااَللهُ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Latin: Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wanas'aluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman, wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, wanas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi. Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu keimanan yang tetap, hati yang khusyuk, ilmu yang bermanfaat, keyakinan yang benar, amal yang saleh, agama yang teguh, kebaikan yang banyak, ampunan dan kesehatan, kesempurnaan kesehatan, rasa syukur atas kesehatan, dan kekayaan yang cukup dari manusia. Ya Allah, Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, qiyam kami, kekhusyukan kami, permohonan kami, ibadah kami, dan sempurnakan kekurangan kami. Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah Yang Maha Penyayang lagi Maha Pengasih. Semoga Allah melimpahkan shalawat kepada makhluk-Nya yang terbaik, Muhammad, dan keluarganya serta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Kedua doa tersebut berisi permohonan agar diberikan keimanan yang kuat, hati yang khusyuk, ilmu yang bermanfaat, amal saleh, dan berbagai kebaikan lainnya. Perlu diingat, membaca doa setelah shalat Witir adalah sunnah. Tidak ada bacaan doa yang baku. Yang terpenting adalah keikhlasan dan ketulusan hati saat berdoa kepada Allah SWT.
Pengertian Sholat Witir
Mengutip kajian yang dipublikasikan di situs Repository UIN Suska dijelaskan secara etimologis, witir berarti bilangan ganjil, seperti satu, tiga, atau lima. Penggunaan istilah ini merujuk pada kesenangan Allah terhadap sesuatu yang ganjil, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
"Sesungguhnya Allah itu Maha Esa (ganjil), dan Dia menyukai yang ganjil." (HR. Muslim No. 2677)
Dalam hadis lain, Rasulullah SAW juga bersabda:
"Barangsiapa yang bersuci dengan batu, maka hendaklah melakukannya dalam jumlah ganjil." (HR. Ahmad No. 9969)
Adapun secara istilah, shalat witir adalah shalat sunnah yang dilaksanakan pada malam hari, dimulai setelah shalat Isya hingga menjelang waktu Subuh. Shalat ini disebut witir karena jumlah rakaatnya ganjil, seperti satu rakaat, tiga rakaat, atau lebih, namun tetap dalam bilangan ganjil dan tidak dilakukan secara genap.
Mengutip buku berjudul Buku Pintar Shalat oleh M. Khalilurrahman Al Mahfani dijelaskan sholat witir merupakan salah satu sunah muakkad yang sangat diajurkan untuk dilaksanakan. Shalat witir dapat dilaksanakan sepanjang malam, yakni sesuah sholat isya dan hingga sebelum sholat subuh. Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
"Sesungguhnya Allah telah menambahkan untuk kalian satu sholat yaitu sholat witir, maka kerjakanlah sholat witir antara sholat isya hingga sholat subuh." (HR. Ahmad dari Abu Bashrah).
Q & A Seputar Doa Witir
Apa itu doa witir?
Doa witir adalah doa yang dibaca setelah melaksanakan sholat witir, yaitu sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari dengan jumlah rakaat ganjil. Doa ini merupakan bentuk permohonan kepada Allah SWT setelah menunaikan ibadah malam.
Apa bacaan doa setelah sholat witir yang dianjurkan?
Salah satu doa yang dianjurkan setelah sholat witir adalah: اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيمَانًا دَائِمًا... (Allahumma inna nas’aluka iimaanan daa’iman...) Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu keimanan yang tetap..." Doa ini berisi permohonan akan keimanan, ilmu bermanfaat, amal salih, dan keberkahan hidup.
Apakah ada bacaan dzikir khusus setelah witir?
Ya, salah satu dzikir yang sangat dianjurkan setelah witir adalah membaca: سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسُ (Subhaanal-Malikil-Qudduus) sebanyak tiga kali, dan pada bacaan ketiga diucapkan dengan suara lebih panjang dan penuh penghayatan.
Apakah doa witir wajib dibaca?
Tidak wajib, tetapi dianjurkan. Membaca doa setelah sholat witir termasuk sunnah yang sangat baik untuk diamalkan. Yang terpenting adalah keikhlasan hati saat berdoa dan memohon kepada Allah SWT.
Kapan waktu terbaik membaca doa witir?
Doa witir dibaca setelah sholat witir yang dilakukan pada malam hari, setelah sholat Isya hingga menjelang waktu Subuh. Waktu sepertiga malam terakhir adalah waktu yang paling utama untuk melaksanakan sholat witir dan memanjatkan doa.