Liputan6.com, Jakarta Sholat taubat adalah ibadah sunnah untuk memohon ampun atas dosa yang telah diperbuat. Melalui ibadah ini, seseorang menunjukkan penyesalan dan tekad memperbaiki diri. Oleh karena itu, penting memahami tata cara sholat taubat secara benar.
Biasanya dilakukan dua rakaat, sholat ini disertai niat tulus dan doa memohon ampunan. Mengetahui tata cara sholat taubat membantu menjadikan ibadah lebih khusyuk dan bermakna di hadapan Allah SWT.
Lebih dari sekadar gerakan, tata cara sholat taubat mencerminkan komitmen untuk tidak mengulangi kesalahan. Dengan kesungguhan dan keikhlasan, taubat menjadi langkah menuju hidup yang lebih baik.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang tata cara sholat taubat, Senin (30/6/2025).
Kumpulan doa Ramadan hari ini berisi doa yang kita baca ketika sedang turun hujan.
Pengertian Sholat Taubat
Mengutip buku berjudul Risalah Tuntunan Sholat lengkap oleh Moh. Rifa’I dijelaskan, sholat sunnah taubat adalah sholat yang dilakukan setelah seseorang melakukan dosa atau mereka yang berbuat dosa lalu bertaubat kepada Allah SWT. Bertaubat dari perbuatan dosa artinya menyesali atas perbuatan yang telah dilakukannya, dan berniat tidak akan melakukannya lagi disertai permohonan ampunan kepada Allah SWT.
Menurut Qazwini (2012) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Psychology Journal of Mental Health Volume 4, Nomor 1, Tahun 2022, secara etimologi taubat merupakan masdar dari يتاب - تاب yang bermakna kembali.Taubat secara terminologi syariat adalah menyesal dengan sepenuh hati atas dosa yang telahlalu, memohon ampunan (istigfar) dengan lisan, menghentikan kemaksiatan dari badan,bertekad untuk tidak mengulangi lagi di masa depan.
Mengutip kajian berjudul Taubat Menurut Imam Al-Ghazali yang dipublikasikan di situs UIN Walisongo, sholat taubat merupakan sholat dengan waktu yang mutlak pelaksanaannya, artinya sholat taubat tidak memiliki waktu khusus untuk melaksanannya baik waktu siang ataupun malam boleh mengerjakan sholat taubat. Namun, ada beberapa waktu yang diharamkan untuk sholat, seperti :
a. Mulai dari terbit fajar kedua hingga terbit matahari.
b. Saat terbit matahari hingga matahari naik sepenggadah.
c. Saat matahari persis ditengah-tengah hingga terlihat condong.
d. Setelah sholat asar hingga matahari tenggelam.
e. Ketika menjelang matahari tenggelam hingga benar-benar sempurna tenggelamnya
Niat Sholat Taubat
Dalam menjalankan tata cara sholat taubat, niat memegang peranan penting sebagai bagian dari rukun ibadah yang tidak boleh ditinggalkan. Niat merupakan penegasan kesungguhan hati seseorang untuk memohon ampunan kepada Allah SWT dan memulai ibadah dengan penuh kesadaran. Dalam konteks sholat taubat, niat harus diucapkan dalam hati sebelum takbiratul ihram dan tidak perlu dilafalkan secara lisan.
Berikut adalah lafal niat yang umum digunakan dalam tata cara sholat taubat:
"Ushalli sunnatat taubati rak'ataini lillāhi ta'ālā"
Artinya: "Saya niat sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta'ala."
Mengutip kajian berjudul Taubat Menurut Imam Al-Ghazali yang dipublikasikan di situs UIN Walisongo dijelaskan, menurut Imam Al-Qusyairi hakikat taubat menurut arti bahasa adalah "kembali". Kata "taba" berarti kembali, maka taubat maknanya juga kembali, artinya kembali dari sesuatu yang dicela dalam syari'at menuju sesuatu yang dipuji dalam syari'at.
Tata Cara Sholat Taubat Dua Rakaat
Tata cara sholat taubat secara umum mirip dengan sholat sunnah lainnya, hanya berbeda pada niat dan doa yang dibaca setelah sholat.
Berikut adalah tata cara sholat taubat dua rakaat yang bisa diikuti:
1. Berniat dalam hati untuk melaksanakan sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala.
2. Takbiratul ihram, yakni mengangkat kedua tangan sambil mengucapkan "Allahu Akbar" untuk memulai sholat.
3. Membaca surat Al-Fatihah pada rakaat pertama dan kedua setelah takbir.
4. Membaca surat pendek setelah Al-Fatihah, seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau lainnya.
5. Melakukan rukuk dengan tuma’ninah, yaitu ruku’ dengan tenang dan sempurna.
6. I’tidal, yakni bangun dari rukuk sambil membaca doa i’tidal.
7. Sujud dua kali secara sempurna dengan tuma’ninah pada setiap rakaat.
8. Duduk di antara dua sujud, membaca doa yang sesuai.
9. Setelah rakaat kedua, duduk tasyahud akhir dan membaca bacaan tasyahud.
10. Salam ke kanan dan kiri sebagai penutup sholat.
Setelah menyelesaikan sholat, dianjurkan untuk memperbanyak istighfar, dzikir, membaca sholawat, serta memanjatkan doa taubat dengan penuh keikhlasan. Melakukan tata cara sholat taubat dengan benar dan khusyuk menjadi langkah awal menuju ampunan dan perubahan hidup yang lebih baik.
Doa Setelah Sholat Taubat
Setelah menyelesaikan sholat taubat, dianjurkan untuk memperbanyak istighfar dan membaca doa-doa yang mencerminkan penyesalan serta keinginan kuat untuk berubah. Momen ini sangat tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan hati yang tulus dan pikiran yang bersih, karena seorang hamba baru saja melaksanakan ibadah sebagai bentuk taubat dari kesalahan yang diperbuat.
Salah satu doa terbaik yang dapat diamalkan setelah menyelesaikan sholat taubat adalah doa yang pernah diucapkan oleh Nabi Yunus AS saat berada di perut ikan:
"Lā ilāha illā anta subḥānaka innī kuntu minaz-ẓālimīn."
Artinya: "Tiada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim." Doa ini mencerminkan kerendahan hati dan pengakuan dosa secara penuh kepada Allah SWT.
Q & A Seputar Topik Tata Cara Sholat Taubat
Apa itu sholat taubat dan apa tujuannya?
Sholat taubat adalah sholat sunnah dua rakaat yang dikerjakan oleh seorang Muslim sebagai bentuk permohonan ampun kepada Allah SWT atas dosa atau kesalahan yang telah dilakukan. Tujuannya adalah untuk menunjukkan penyesalan, memohon pengampunan, dan bertekad untuk tidak mengulanginya.
Kapan waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat taubat?
Sholat taubat bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat (seperti setelah Subuh hingga matahari terbit dan setelah Ashar hingga matahari terbenam). Waktu yang paling dianjurkan adalah pada malam hari, khususnya sepertiga malam terakhir.
Bagaimana tata cara sholat taubat dua rakaat?
Berikut tata cara sholat taubat:
- Berniat dalam hati untuk melaksanakan sholat taubat dua rakaat.
- Melakukan takbiratul ihram.
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek di setiap rakaat.
- Melaksanakan rukuk, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud seperti sholat biasa.
- Melakukan tasyahud akhir dan salam.
Setelah sholat, lanjutkan dengan memperbanyak istighfar dan membaca doa taubat.
Apa doa yang dianjurkan setelah sholat taubat?
Salah satu doa yang dianjurkan: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ Allahummaghfirlii warhamnii wa tub ‘alayya innaka antat-tawwaabur-rahiim Artinya: “Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.”
Apakah sholat taubat hanya boleh dilakukan sekali saja?
Tidak. Sholat taubat bisa dilakukan kapan saja selama seseorang merasa telah melakukan dosa atau ingin memperbaiki diri. Tidak ada batasan jumlah, yang penting disertai penyesalan tulus dan niat untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.