Doa Zakat Fitrah dan Niatnya, Lengkap Arab, latin, dan Terjemahannya

4 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Menjelang Hari Raya Idulfitri, setiap muslim yang mampu diwajibkan untuk menunaikan zakat fitrah. Ibadah ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi merupakan amalan penting yang menyempurnakan puasa Ramadan. Selain sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap sesama, zakat fitrah juga menjadi sarana penyucian diri dan harta.

DR. Ahmad Sudirman Abbas, M.A. lewat buku Zakat: Ketentuan dan Pengelolaannya menjelaskan, zakat adalah sarana atau tali pengikat yang kuat bagi hubungan vertical antara manusia dengan sang khaliq dan hubungan horizontal antara sesama manusia, khususnya antara si kaya dan si miskin.

Zakat fitrah harus dibayarkan sebelum pelaksanaan salat Idulfitri. Selain memperhatikan syarat sahnya zakat, seperti jumlah dan jenis makanan pokok yang dizakatkan, umat Islam juga dianjurkan untuk membaca doa atau niat saat hendak membayar zakat fitrah. Bacaan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan mencerminkan keikhlasan hati dalam menjalankan perintah Allah SWT.

Liputan6.com akan membahas secara lengkap berbagai doa zakat fitrah, baik untuk diri sendiri maupun keluarga, beserta sumber rujukan dari laman mirror.mui.or.id, Senin (30/6/2025).

Doa Saat Membayar Zakat

 رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۗ إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ  Rabbanaa taqabbal minnaa, innaka antas samii’ul ‘aliim

Artinya: “Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (Sumber: QS. Al-Baqarah: 127, al-Adzkar karya Imam Nawawi, hal. 327)

Doa Saat Menerima Zakat

آجَرَكَ اللهُ فِيمَا أَعْطَيْتَ، وَبَارَكَ فِيمَا أَبْقَيْتَ، وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُورًا  Aajarakallahu fiimaa a’thaita, wa baaraka fiimaa abqaita, wa ja’alahu laka thahuuran

Artinya: “Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, memberkahi harta yang engkau simpan, dan menjadikannya sebagai penyuci bagimu.” (Sumber: al-Mughni oleh Ibnu Qudamah al-Maqdisi, juz 7, hal. 168)

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

 نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an nafsii fardhan lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Niat Zakat Fitrah untuk Istri

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ زَوْجَتِيْ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an zaujatii fardhan lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ وَلَدِيْ (...) فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an waladii (…) fardhan lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ بِنْتِيْ (...) فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى  Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an bintii (…) fardhan lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Niat Zakat Fitrah untuk Diri dan Tanggungan

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنِّيْ وَعَنْ جَمِيعِ مَا يَلْزَمُنِيْ نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘anni wa ‘an jamii’i ma yalzamunii nafaqaatuhum syar’an fardhan lillaahi ta’aalaaArtinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Niat Zakat Fitrah untuk Orang Lain yang Diwakilkan

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ (...) فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an (…) fardhan lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”

Pengertian dan Tujuan Zakat Fitrah

Zakat fitrah adalah zakat yang wajib ditunaikan oleh setiap muslim menjelang Idulfitri, sebagai tanda syukur atas keberhasilan menjalankan ibadah puasa Ramadan. Dikutip dari buku Zakat: Ketentuan dan Pengelolaannya, kata zakat berasal dari bahasa Arab زكي (zaka), yang berarti bersih. 

DR. Ahmad Sudirman Abbas, M.A. menjelaskan, zakat dapat diterjemahkan menjadi “barakah” tumbuh, suci/bersih dan maslahah. Apabila seuatu itu "zaka‟ berarti tumbuh dan berkembang, sedang seseorang yang dikatakan "zaka‟ berarti orang ini baik.

Allah SWT memerintahkan zakat fitrah untuk membantu mereka yang kurang mampu agar turut merasakan kebahagiaan hari raya. Dalam QS. At-Taubah [9]: 60 disebutkan delapan golongan (asnaf) yang berhak menerima zakat, seperti fakir, miskin, amil zakat, mualaf, dan lainnya.

Syarat membayar zakat fitrah adalah: muslim, merdeka, memiliki kelebihan makanan sehari semalam, dan hidup sampai akhir Ramadan. Jumlah yang dizakatkan adalah 2,5 kg atau 3,5 liter makanan pokok (biasanya beras) atau senilai uang setara. Jika seorang kepala keluarga memiliki tanggungan, maka ia wajib menzakatkan diri dan seluruh tanggungannya.

FAQ Seputar Zakat Fitrah

1. Apa itu zakat fitrah?

Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan setiap muslim menjelang Idulfitri untuk menyucikan jiwa dan membantu fakir miskin merayakan hari raya.

2. Siapa saja yang wajib membayar zakat fitrah?

Setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan, dewasa maupun anak-anak, selama memiliki kelebihan makanan sehari semalam pada akhir Ramadan.

3. Kapan waktu terbaik membayar zakat fitrah?

Waktu afdal adalah sejak terbenamnya matahari di malam Idulfitri hingga sebelum pelaksanaan salat Id. Membayar setelah salat Id dianggap sedekah biasa.

4. Apakah boleh membayar zakat fitrah dengan uang?

Mayoritas ulama fiqh klasik mewajibkan zakat fitrah dibayar dalam bentuk makanan pokok. Namun sebagian ulama kontemporer membolehkan dalam bentuk uang dengan nilai setara, jika lebih bermanfaat.

5. Berapa takaran zakat fitrah?

Sebesar 2,5 kg atau 3,5 liter makanan pokok per jiwa. Jika dibayar dengan uang, dihitung berdasarkan harga makanan pokok sehari-hari.

6. Bolehkah niat zakat fitrah hanya dalam hati?

Boleh. Niat utama adalah di dalam hati, sebagaimana sabda Nabi SAW: “Innamal a‘maalu binniyyaat…” (HR. Bukhari). Melafalkannya dianjurkan untuk memperkuat niat.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |