Doa untuk Disimpan di Dompet, Memohon Kemurahan Rezeki dan Keberkahan dari Allah SWT

Liputan6.com, Jakarta Memiliki rezeki yang berkah dan melimpah adalah dambaan setiap insan. Dalam Islam, upaya mencari rezeki tidak hanya terbatas pada ikhtiar lahiriah, tetapi juga diiringi dengan doa dan tawakal kepada Allah SWT. Salah satu amalan yang bisa dilakukan adalah membaca doa untuk disimpan di dompet, sebagai pengingat dan permohonan agar rezeki senantiasa halal dan berkah.

Konsep doa untuk disimpan di dompet ini bukan berarti doa tersebut secara fisik disimpan di dalam dompet, melainkan doa yang diamalkan atau dibaca setiap kali berinteraksi dengan uang atau dompet. Hal ini bertujuan agar setiap penggunaan rezeki selalu dalam keberkahan dan dijauhkan dari hal-hal yang haram. Mengutip dari buku Doa-Doa Cespleng untuk Memperlancar Urusan Bisnis yang disusun oleh Hasan, umat Muslim dapat membaca doa saat mengeluarkan uang dari dompet untuk berbagai urusan, dengan tujuan agar setiap urusan tersebut selalu mendapat keberkahan dari Allah.

Uang memang menjadi salah satu bagian penting dari kehidupan manusia sebagai alat tukar berbagai kebutuhan pokok. Namun, tak jarang uang juga menjadi sumber kekhawatiran. Ajaran Islam hadir dengan berbagai doa untuk menghilangkan segala kekhawatiran tersebut, termasuk bacaan doa saat mengeluarkan uang dan amalan yang bisa meningkatkan rezeki. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Rabu (23/7/2025).

Salah satu doa utama yang sering dikaitkan dengan doa untuk disimpan di dompet adalah doa memohon kecukupan rezeki yang halal dan dijauhkan dari yang haram. Doa ini sangat relevan untuk dibaca setiap kali seseorang mengeluarkan uang dari dompet, sebagai bentuk permohonan agar rezeki yang didapatkan selalu berkah dan halal.

Berikut adalah bacaan doa mohon kecukupan rezeki:

Doa Mohon Kecukupan Rezeki

اَللّٰهُمَّ اكْفِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumma akfini bihalalika 'an haramika wa aghnini bifadhlika 'amman siwaka.

Artinya: "Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki yang halal, bukan yang haram, dan kayakanlah aku dengan karunia-Mu, bukan dari selain-Mu."

Doa ini menekankan pentingnya rezeki yang halal dan kemandirian dari ketergantungan kepada selain Allah. Dengan membaca doa ini, seorang Muslim memohon agar Allah mencukupkan kebutuhannya melalui jalan yang halal dan menjadikannya kaya dengan karunia-Nya, bukan dari bantuan atau pemberian makhluk lain.

Selain doa mohon kecukupan rezeki, terdapat pula doa-doa lain yang berkaitan dengan keberkahan rezeki dan perlindungan dari harta haram. Doa-doa ini melengkapi permohonan seorang Muslim agar rezekinya tidak hanya cukup, tetapi juga membawa keberkahan dalam hidupnya dan dijauhkan dari segala bentuk yang tidak diridhai Allah SWT.

Berikut adalah beberapa doa terkait:

Doa Mohon Rezeki yang Berkah

اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْ رِزْقِي

Latin: Allahumma barik li fi rizqi.

Artinya: "Ya Allah, berkahilah rezekiku."

Doa Terhindar dari Harta Haram

اَللّٰهُمَّ اكْفِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Latin: Allâhumma-kfinî biḫalâlika ‘an ḫarâmika wa aghninî bi fadl-lika ‘am man siwâka.

Artinya: "Ya Allah, cukupkanlah aku dengan yang halal sehingga terhindar dari yang haram. Cukupkanlah aku dengan anugerah-Mu sehingga terhindar dari (bergantung pada) selain-Mu."

Doa-doa ini mengajarkan pentingnya keberkahan dalam rezeki, yang berarti rezeki tersebut membawa kebaikan, ketenangan, dan manfaat, bukan hanya sekadar jumlah materi. Selain itu, permohonan untuk terhindar dari harta haram menunjukkan kesadaran akan pentingnya sumber rezeki yang bersih dan sesuai syariat.

Mengeluarkan uang dari dompet, baik untuk keperluan sehari-hari, sedekah, atau modal usaha, adalah momen yang tepat untuk mengamalkan doa. Doa ini bertujuan agar setiap penggunaan uang tersebut selalu mendapat keberkahan dari Allah SWT dan membawa manfaat yang baik.

Doa Saat Mengeluarkan Uang dari Dompet

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Latin: Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma akfini bihalalika 'an haramika wa aghnini bifadhlika 'amman siwaka.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Ya Allah, cukupkanlah aku dengan yang halal dari yang haram dan kayakanlah aku dengan karunia-Mu dari selain-Mu."

Doa ini merupakan kombinasi dari basmalah dan doa mohon kecukupan rezeki yang halal. Dengan mengawali setiap tindakan dengan nama Allah, seorang Muslim berharap setiap langkahnya diberkahi dan dilindungi dari hal-hal yang tidak baik. Ini juga menjadi pengingat bahwa segala sesuatu berasal dari Allah dan akan kembali kepada-Nya.

Selain memanjatkan doa, ada berbagai amalan lain yang dapat dilakukan seorang Muslim untuk membuka pintu rezeki. Amalan-amalan ini merupakan bentuk ikhtiar lahiriah dan batiniah yang sejalan dengan ajaran Islam, menunjukkan bahwa rezeki tidak hanya datang dari usaha semata, tetapi juga dari ketaatan dan kedekatan kepada Allah SWT.

Dikutip dari buku Menjemput Rezeki dengan Berkah yang disusun oleh Abdullah Gymnastiar, berikut beberapa amalan pembuka pintu rezeki:

• Selalu Berkhusnudzon dengan Allah : Setiap Muslim yang beriman harus selalu berprasangka baik kepada Allah SWT. Keyakinan bahwa Allah akan menjamin segala kebutuhan seluruh makhluk hidup akan membawa rezeki yang sudah ditetapkan dengan berbagai cara, sebab Allah SWT sesuai dengan persangkaan hamba-Nya.
• Evaluasi Sikap : Penting untuk mengevaluasi sikap terhadap rezeki yang Allah berikan. Rezeki bisa berubah menjadi musibah akibat kufur nikmat. Contohnya, penggunaan rezeki yang tidak optimal atau bahkan untuk hal-hal yang merugikan diri sendiri dan keluarga.
• Evaluasi Ikhtiar : Selalu berusaha dan berikhtiar dengan maksimal. Orang yang ingin rezeki banyak namun malas berikhtiar sama dengan tidak berusaha. Selain gigih ikhtiar mencari rezeki, setiap Muslim juga harus melakukan amalan yang disukai Allah, seperti memperbaiki sholat fardhu, memperbanyak istighfar, silaturahmi, dan bersedekah.

Selain itu, dikutip dari buku Amalan Pembuka Pintu Rezeki yang disusun oleh Nasrudin dkk., beberapa amalan sunah yang bisa dilakukan untuk membuka pintu rezeki meliputi:

• Mengerjakan sholat dhuha.
• Membaca surat Al-Waqiah di malam hari.
• Membaca surat Al-Mulk.
• Membaca surat Al-Insyirah.
• Membaca surat Al-Lail.
• Membaca surat Al-Muzammil.
• Selalu suci dari hadas.
• Datang ke masjid sebelum azan.
• Sholat sunah fajar atau qabliyah.

Rasa syukur merupakan kunci utama dalam merasakan keberkahan rezeki, terlepas dari jumlahnya. Rezeki dan kekayaan tidak selalu diukur dengan banyaknya benda atau materi yang dimiliki seseorang, melainkan dengan keluasan hati. Hati yang bisa menerima dan mensyukuri apa yang dimiliki adalah kekayaan sejati. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadis Bukhari Muslim, "Kekayaan bukanlah banyaknya harta benda, akan tetapi kekayaan adalah kekayaan hati."

Rezeki yang banyak atau sedikit tetaplah karunia Ilahi dan wajib disyukuri. Rezeki yang banyak belum tentu membawa kebaikan, demikian pula rezeki yang sedikit belum tentu menjadikan kekurangan. Semua tergantung bagaimana menyikapinya. Jika selalu bersyukur, niscaya akan terasa cukup. Sebaliknya, rezeki yang banyak dan tidak diiringi dengan rasa syukur akan terasa selalu kurang.

Bersyukur juga berarti menggunakan rezeki yang diberikan Allah SWT sesuai dengan perintah-Nya, seperti bersedekah, membantu sesama, dan tidak berfoya-foya. Dengan bersyukur, seorang Muslim tidak hanya mendapatkan ketenangan hati, tetapi juga membuka pintu-pintu rezeki lainnya dari Allah SWT.

• Doa-Doa Cespleng untuk Memperlancar Urusan Bisnis | Hasan
• Menjemput Rezeki dengan Berkah | Abdullah Gymnastiar
• Amalan Pembuka Pintu Rezeki | Nasrudin dkk.
• Kitab Doa Mustajab Terlengkap | Ustadz H. Amrin Ali Al-Kasyaf
• Samudera Ilmu Sunnatullah Empirik | Sahri Muhammad

1. Apa tujuan menyimpan doa di dompet?

Tujuan menyimpan doa di dompet adalah sebagai bentuk ikhtiar batin dan pengingat diri agar senantiasa memohon kemurahan rezeki dari Allah SWT. Doa tersebut menjadi simbol harapan dan keyakinan bahwa rezeki datang dari-Nya.

2. Apakah ada doa khusus yang dianjurkan untuk rezeki?

Ya, beberapa doa yang sering dianjurkan adalah doa Nabi Muhammad SAW seperti: "Allahumma inni as’aluka rizqan tayyiban, wa ‘ilman nafi’an, wa ‘amalan mutaqabbalan", yang artinya memohon rezeki yang baik, ilmu yang bermanfaat, dan amal yang diterima.

3. Apakah menyimpan doa di dompet termasuk amalan yang dibenarkan dalam Islam?

Selama tidak diyakini memiliki kekuatan magis atau jimat, menyimpan doa di dompet dibolehkan sebagai bentuk pengingat dan motivasi spiritual. Namun, tetap yang utama adalah berdoa langsung kepada Allah dan berikhtiar dengan cara yang halal.

4. Bagaimana cara menulis doa yang disimpan di dompet?

Tulislah doa dalam bahasa Arab atau terjemahannya di selembar kertas kecil, lalu simpan di dompet dalam kondisi bersih dan rapi. Pilih doa yang maknanya memohon kelapangan rezeki, keberkahan, dan perlindungan dari kesulitan finansial.

5. Apakah menyimpan doa di dompet bisa memperlancar rezeki?

Menyimpan doa bukanlah jaminan rezeki akan langsung lancar, tetapi bisa menjadi sarana pengingat untuk terus berdoa, berusaha, dan bertawakal. Keberkahan rezeki datang dari kombinasi antara doa, usaha, dan keikhlasan hati dalam beribadah.